TRIBUNJOGJA.COM - Bupati Bantul Suharsono meresmikan pembangunan/rehabilitasi pasar rakyat, Selasa (26/2/2019) pagi di Pasar Turi, Sidomulyo, Bambanglipuro, Bantul.
Enam pasar ini telah direvitalisasi dengan sumber dana APBD dan dana alokasi khusus (DAK) pada 2018 lalu.
Dana APBD 2018 Rp 2,2 miliar digunakan untuk merevitalisasi Pasar Bantul. Sedangkan DAK 2018 sebesar Rp 5,3 miliar untuk revitalisasi Pasar Turi, Pasar Gatak, Pasar Bendosari, Pasar Gumulan, dan Pasar Jodog.
Suharsono berharap pasar tradisional ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Dengan kondisi pasar yang bersih dan nyaman, kata Suharsono, baik pedagang maupun pembeli dapat meramaikan pasar sehingga pasar rakyat tak kalah dengan pasar modern.
Baca: Kemendag Dorong Pelaksanaan Nirkertas dalam Perdagangan Lintas Batas
"Mari bareng-bareng dijaga, dirawat kebersihannya. Sehingga bisa makin banyak pembeli. Juga dilayani dengan ramah dan senyum karena pembeli adalah raja," ujarnya.
Selain itu, revitalisasi pasar ini akan dilakukan secara bertahap dan tak hanya satu dua pasar saja. Karena meski sudah direvitalisasi, masih terdapat kekurangan di beberapa bagian seperti fasilitas toilet.
"Yang kita benahi tidak hanya satu dua pasar. Harus rata, nanti yang belum selesai dilanjutkan tahap berikutnya," terang Suharsono. (tribunjogja)
http://jogja.tribunnews.com/2019/02/26/resmikan-enam-pasar-rakyat-suharsono-harapkan-pasar-dapat-dongkrak-ekonomi-masyarakatBagikan Berita Ini
0 Response to "Resmikan Enam Pasar Rakyat, Suharsono Harapkan Pasar Dapat Dongkrak Ekonomi Masyarakat - Tribun Jogja"
Post a Comment