Search

Penjelasan Analis Pasar Saham soal Emiten yang Baru Masuk ke Pasar Modal - Warta Kota

Namun untuk trading, disarankan untuk memilih emiten-emiten di sektor properti konstruksi dan perbankan karena potensi makroekonomi penurunan suku bunga.

Sebab dari penurunan suku bunga, akan terjadi penurunan modal kerja dan bunga pinjaman di sektor properti-konstruksi. Sehingga pembeli rumah akan bertambah.

WARTA KOTA, PALMERAH--- Sudah ada 115 emiten masuk di Bursa Efek Indonesia atau BEI sejak semester II-2016 hingga hari ini.

Untuk menilai prospek dari emiten tersebut, Analis Reliance Sekuritas, Kornelius Pandu Wicaksono, menjelaskan secara fundamental perlu setidaknya sudah dua tahun laporan keuangan.

Namun untuk trading, dia menyarankan untuk memilih emiten-emiten di sektor properti konstruksi dan perbankan karena potensi makroekonomi penurunan suku bunga.

Perusahaan Mulai Membidik Bisnis Jual Mobil Bekas Lewat Online

"Secara fundamental, diperlukan setidaknya lima tahun laporan keuangan untuk menentukan apakah sebuah perusahaan layak beli atau tidak," kata Kornelius saat dihubungi Kontan.co.id, Senin (8/7/2019).

Namun, kata Kornelius, apabila ingin trading tidak ada salahnya untuk memilih perusahaan yang baru saja melantai atau masuk pasar bursa.

Dia menyarankan untuk memilih emiten-emiten di sektor properti konstruksi dan perbankan.

Fintech Akuisisi Perusahaan Multifinance Bakal Jadi Tren

"Karena potensi makroekonomi penurunan suku bunga," imbuh dia.

Reliance Sekuritas memprediksi pada semester II-2019 Bank Indonesia (BI) akan menurunkan suku bunga sebesar 25 basis poin (bps).

Let's block ads! (Why?)

https://wartakota.tribunnews.com/2019/07/08/penjelasan-analis-pasar-saham-soal-emiten-yang-baru-masuk-ke-pasar-modal

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Penjelasan Analis Pasar Saham soal Emiten yang Baru Masuk ke Pasar Modal - Warta Kota"

Post a Comment

Powered by Blogger.