
Di sisi lain, sentimen negatif berasal dari konflik Timur Tengah dan perang dagang serta momentum akhir bulan yang justru dimanfaatkan pengusaha domestik untuk melunasi utang dolar AS dan akhirnya menekan rupiah.
Yield Obligasi Negara Acuan 30 Sep'19 |
|||||
Seri |
Jatuh tempo |
Yield 27 Sep'19 (%) |
Yield 30 Sep'19 (%) |
Selisih (basis poin) |
Yield wajar IBPA 30 Sep'19 (%) |
FR0077 |
5 tahun |
6.747 |
6.708 |
-3.90 |
6.6816 |
FR0078 |
10 tahun |
7.333 |
7.301 |
-3.20 |
7.2652 |
FR0068 |
15 tahun |
7.784 |
7.769 |
-1.50 |
7.7022 |
FR0079 |
20 tahun |
7.891 |
7.864 |
-2.70 |
7.8258 |
Sumber: Refinitiv
Terkait dengan porsi investor di pasar SBN, data Ditjen Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kemenkeu (DJPPR) terakhir menunjukkan investor asing menggenggam Rp 1.028,02 triliun SBN, atau 38,58% dari total beredar Rp 2.664 triliun berdasarkan data per 27 September.
Angka kepemilikannya masih positif Rp 134,77 triliun dibanding posisi akhir Desember Rp 893,25 triliun, sehingga persentasenya masih naik dari 37,71% pada periode yang sama. Sejak akhir pekan lalu, investor asing tercatat masuk ke pasar SUN senilai Rp 1,73 triliun, sedangkan sejak awal bulan sudah surplus Rp 18,42 triliun.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(irv/irv) https://www.cnbcindonesia.com/market/20190930195142-17-103342/pasar-keuangan-global-melandai-pasar-sun-tetap-santaiBagikan Berita Ini
0 Response to "Pasar Keuangan Global Melandai, Pasar SUN Tetap Santai - CNBC Indonesia"
Post a Comment